• Ada pertanyaan/saran ?
  • +62 878 8386 0077
  • cs@indosafety.id
Logo weblogo web huruf putihLogo webLogo web
  • Home
  • Berita
  • K3
      • Pengetahuan Dasar K3
      • Profil K3 Indonesia
      • Kecelakaan Kerja
      • Penyakit Akibat Kerja
      • Asosiasi & Komunitas K3
      • PJK3
      • Regulasi & Standarisasi
      • Event K3
  • Keselamatan Umum
      • Anak & Perempuan
      • Bencana
      • Gedung & Bangunan
      • Kebakaran
      • Olahraga
      • Pariwisata
      • Pasien & Rumah Sakit
      • Produk & Konsumen
      • Rumah
      • Sekolah
  • Keselamatan Industri
    • Manufaktur
    • Migas
    • Minerba
    • Telekomunikasi
    • Pertanian
    • UMKM
  • Kampus
    • Suara Kampus
    • Penelitian
    • Info Loker
  • Opini
  • Tips Safety
  • About
  • Kontak Kami
Jasa Pendirian PT
Edukasi Keselamatan Berkendara Perlu Diberikan Kepada Anak-anak
2 November 2020
Dirut PT BKI Rudianto
Wakil Ketua DK3N : Indonesia Harus Punya Data K3 Nasional*
2 November 2020

Keselamatan Budaya: UI Kembangkan Desain Pekerjaan Pemandu Wisata Budaya di Bali

2 November 2020

Dr Agi Ginanjar (kanan bertopi hijau) dari Pengmas UI ketika berdiskusi dengan pemandu wisata dan kelian adat di Desa Tenganan Pegringsingan, Karangasem, Bali. (Foto: Pengmas UI)

Share Yuk!

KARANGASEM, BALI, Indosafety.id – Gabungan tim peneliti dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) mengembangkan desain pekerjaan pemandu wisata budaya bagi warga Desa Tenganan Pegringsingan, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali.

Kegiatan ini mencakup perumusan faktor daya tarik bagi wisatawan domestik dan internasional berkunjung ke Desa Tenganan Pegringsingan. Hasil akhir yang ingin dicapai adalah terbentuknya kelompok sadar wisata (pokdarwis) beranggotakan warga Desa Tenganan Pegrinsingan.

Selain merumuskan desain pekerjaan pemandu wisata, juga dilakukan pelatihan dan pendampingan bagi para pemandu wisata yang merupakan warga desa setempat. Capaian yang diharapkan adalah terbentuknya sumber daya manusia pariwisata budaya yang merupakan warga penduduk desa setempat.

Imbasnya, dapat memberikan manfaat ekonomi untuk peningkatan taraf hidup. “Kami berharap para pemandu yang mengikuti pelatihan ini dapat mengaplikasikan ilmunya untuk membuat nyaman wisatawan,” ujar Dr Agi Ginanjar, anggota Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) UI.

Sementara itu, Ketua Tim Pengmas UI Aswin Hadisumarto PhD menyatakan bahwa program perumusan deskripsi tugas dan perancangan jalur wisata desa budaya Tenganan Pegringsingan memiliki nilai tambah bagi para wisatawan dalam memenuhi konsep 4K (Kekaguman, Kenyamanan, Keamanan/Safety, dan Kenangan).

Ketua Tim Pengmas UI Aswin Hadisumarto, PhD (kanan) saat berdiskusi dengan pemandu wisata warga Desa Tenganan Pegringsingan, Karangasem, Bali. (Foto: Pengmas UI)

Konsep 4 K tersebut memiliki dimensi “wow factors” atau spot wisata, ketepatan alokasi waktu, kemudahan perjalanan, kombinasi wisata desa budaya yang beragam, mitigasi keamanan dan cerita budaya tentang produk dengan variasi harga yang sesuai.

Kegiatan juga mencakup simulasi dan perekaman digital pada beberapa ritual budaya seperti Abuang Lemah (Tahun Baru warga Desa Tenganan Pegringsingan) yang dilaksanakan antara Januari dan Februari. Juga ritual Perang Pandan (bulan Juni atau Juli), tergantung perhitungan kalendar bulan dari para tetua adat Desa Tenganan Pegringsingan.

Kegiatan ritual ini mulai dipromosikan di jejaring media sosial (medsos). Namun upaya promosi digital tersebut tidak diimbangi dengan kemampuan verbal “tuan rumah” sehingga informasi yang disampaikan terasa kurang informatif dan jelas. Untuk itu diperlukan persamaan persepsi apa saja yang sebaiknya disampaikan, dalam hal ini melalui pemandu wisata warga desa setempat.

Kegiatan ini akan dikembangkan menjadi model dasar dalam desain pemandu wisata berbasis budaya desa oleh warga desa tersebut. Hal ini akan meningkatkan kualitas destinasi pariwisata budaya dan daya saing kepariwisataan Desa Tenganan Pegringsingan, mampu meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas warga desa dengan peningkatan daya tarik lapangan kerja di bidang pariwisata budaya.

Langkah berikutnya dalam kerjasama UI dengan Pemerintah Desa, Kelian Adat dan Dinas Pariwisata Daerah Kabupaten Karangasem dalam membentuk Pokdarwis Desa Tenganan, diharapkan mampu membuat narasi yang komprehensif dan sinkron antara berbagai peran dan fungsi warga desa sebagai pejabat pemerintah desa, produsen kerajian, pejabat organisasi adat, pekerja dan seniman berbagi bentuk seni budaya Desa Tenganan Pegringsingan.

Dr Agi Ginanjar yang merupakan arkeolog UI ini juga menambahkan, selain bertujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat, desain pemandu wisata berbasis budaya yang dikembangkan ini juga sekaligus melestarikan budaya (safety culture) masyarakat itu sendiri.

“Masyarakat Bali punya cara tersendiri dalam upaya melakukan penyelamatan budaya yaitu dengan menjadikan budaya mereka sendiri sebagai daya pikat atau obyek wisata. Selain alam berupa pantai, aspek budaya masyarakat Bali selama ini sudah menjadi obyek wisata terkenal ke seluruh dunia,” katanya. (Hasanuddin)

Bagikan !
7
Redaksi Indosafety
Redaksi Indosafety

Posting Terkait

13 April 2021

9 Juta Tenaga Konstruksi Belum Bersertifikat


Selengkapnya
12 April 2021

Kebakaran Tangki RU VI Balongan Masuk Tahap Penyelidikan


Selengkapnya
12 April 2021

Lesson Learned: Larangan Mudik Lebaran, Presiden Harus Terbitkan Perpres!


Selengkapnya
7 April 2021

Budaya Keselamatan Konstruksi Ditengah Pandemi Covid-19


Selengkapnya

Kebakaran tangki minyak di PT Pertamina Refinery Unit (RU) VI Balongan, Indramayu, Senin (29/3/2021). (Foto: detiknews.com)

1 April 2021

Belajar dari Kebakaran Tangki Pertamina RU VI Balongan, Ini yang Harus Dilakukan!


Selengkapnya

Kebakaran tangki minyak di PT Pertamina Refinery Unit (RU) VI Balongan, Indramayu, Senin (29/3/2021). (Foto: Antara)

31 Maret 2021

Investigator Api Jelaskan Terjadinya Kebakaran pada Tangki (BBM)


Selengkapnya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Share Yuk !

Sign Up Newsletter !

KANAL

  • Anak & Perempuan
  • Bencana
  • Berita
  • Budaya K3
  • COVID-19
  • Event K3
  • Gedung & Bangunan
  • HEADLINE
  • Info Produk
  • Internasional
  • K3
  • Kampus
  • Kebakaran
  • Kecelakaan Kerja
  • Keselamatan Industri
  • Keselamatan Konstruksi
  • Keselamatan Umum
  • Lingkungan
  • Makanan
  • Manufaktur
  • Migas
  • Minerba
  • Opini
  • Pariwisata
  • Pasien & Rumah Sakit
  • Penelitian
  • Pengetahuan Dasar K3
  • Penyakit Akibat Kerja
  • Produk & Konsumen
  • Profil K3 Indonesia
  • Regulasi & Standarisasi
  • Rumah
  • Sekolah
  • Sosok
  • Suara Kampus
  • Tips Safety
  • TOP TEN
  • Transportasi
  • UMKM
  • Wawancara Khusus

ADVERT

Pendirian PT dan Virtual Office Jakarta Selatan

TAGS

Adrianus Pangaribuan Bendungan BPJS Ketenagakerjaan Budaya K3 Budaya K3 Konstruksi covid-19 Data Kasus Kecelakaan Kerja DK3N Fakultas Vokasi K3 Uniba Gedung Utama Kejaksaan Agung Terbakar Isradi Zainal K3 kebakaran Kebakaran gedung utama kejaksaan agung Kebakaran tangki BBM Pertamina RU VI Balongan Kecelakaan bus maut Kecelakaan Kerja Kecelakaan Lalu Lintas Kegagalan bendungan kematian anak akibat Covid-19 di Indonesia Kemnaker Kesehatan Kerja Keselamatan anak Keselamatan api (fire safety) Keselamatan Bendungan keselamatan berkendara keselamatan di rumah Keselamatan gedung Keselamatan konstruksi Keselamatan Konstruksi Bendungan keselamatan lingkungan Keselamatan Migas keselamatan transportasi Pandemi Covid-19 Pariwisata Penyakit Akibat Kerja Permenaker No 09 tahun 2016 Pilkada serentak 2020 protokol kesehatan PT Pertamina (Persero) PT Waskita Karya (Persero) Tbk SIUMKM Uniba vaksinasi Covid-19 vaksin Covid-19 tiba di Indonesia
Ada Pertanyaan atau Saran? Hubungi Kami di sini! Telp/WA 0878-8386-0077
2020 | Copyright Indosafety.id | Design & Managed by Singcat Network
  • Ada pertanyaan/saran ?
  • +62 878 8386 0077
  • cs@indosafety.id